Peralatan Pengolahan Minyak Bumi

Selain menggunakan kolom destilasi, proses ini membutuhkan peralatan pendukung lainnya supaya proses tersebut bisa berlangsung maksimal, peralatan utama di dalam proses pembelahan fraksi ini terdiri dari beberapa model seperti pompa Flow Meter SHM, furnace, pipa, heat exchager, kondensor, separator, cooler, kolom stripper, instrumen dan sudah pasti kolom destilasi.

Berikut gambar serta penjelasannya:Peralatan Pengolahan Minyak Bumi
Kilang minyak (refinery unit) merupakan suatu area yang di dalamnya memuat alat-alat mengolah yang punya kegunaan masing-masing di dalam perihal pengolahan minyak bumi menjadi product jadi.

Setiap alat telah tersusun sebagaimana mestinya cocok bersama dengan flow diagram proses seperti pada gambar di atas. Berikut ini meruapakan beberapa model peralatan utama pada proses pengolahan minyak mentah beserta fungsinya masing-masing, yaitu:

 

Pompa

Alat ini merupakan bagian penting di dalam suatu instalasi pada kilang minyak, digunakan untuk memindahkan liquid dari suatu area ke area lain. pada proses destilasi, pompa digunakan untuk mentransferkan fluida dari di dalam tanki penampungan bahan baku menuju kolom destilasi, umunya pompa yang digunakan ialah pompa model cenrifugal.

 

Heat Exchanger

Heat Exchanger merupakan alat penukar kalor (panas) antar liquid, pada proses destilasi alat ini digunakan untuk memanaskan minyak mentah yang bakal dimasukkan ke di dalam kolom destilasi serta untuk mendinginkan fraksi yang keluar dari di dalam kolom. Kedua zat yang punya temperatur yang tidak serupa dibatasi oleh dinding supaya kedua zat tersebut tidak bakal bercampur pada zaat terjadinya proses pertukaran panas.

 

Desalter

Sesuai bersama dengan namanya, alat ini digunakan untuk menyingkirkan garam yang terkandung di di dalam takaran minyak bumi. Cara kerja dari alat ini yakni bersama dengan mengkombinasikan minyak mentah bersama dengan air supaya mineral yang terkandung di di dalam minyak bumi bakal terlarut bersama dengan air, seterusnya bakal dikontakkan bersama dengan plat yang dialiri bersama dengan tegangan listrik AC, maka secara otomatis ion-ion yang terkandung di di dalam minyak bakal ditarik ke katup-katup plat, air yang telah memuat mineral bakal membesar dan jatuh ke bawah basic tanki desalter.

Furnace

Furnace adalah proses dimana terjadinya pemanasan minyak mentah yang mengalir di di dalam pipa sebelum saat dimasukkan kedalam kolom destilasi.

Panas yang digunkan berasal dari hasil pembakaran fuel oil maupun gas bersama dengan suhu sekitar 350°C, di di dalam furnace terkandung susunan pipa yang merupakan fasilitas yang dipanaskan kemudian panas tersebut bakal diserap oleh liquid yang mengalir di di dalam pipa, proses perpindahan panas berlangsung bersama dengan tiga langkah yakni konduksi, radiasi dan konveksi.

Kolom Destilasi

Crude oil yang telah dipanaskan, seterusnya bakal dimasukkan ke di dalam kolom destilasi, kolom ini berbentuk bejana bersama dengan material baja dan punya tekanan 1 atm. Fungsi dari kolom ini ialah sebagai area terjadinya penguapan molekul-molekul minyak bumi dan kemudian dipisahkan kedalam fraksi-fraksi spesifik cocok bersama dengan titik didihnya.

Pemisahan berlangsung bersama dengan menggunakan tray-tray khusus, dimana suatu fraksi bersama dengan titik spesifik bakal tertampung pada tray spesifik pula.

Molekul yang punya titik didih paling rendah yakni gas bakal berada pada bagian puncak kolom dan fraksi berat (long residu) bakal senantiasa berada pada bagian bawah kolom. Hasil dari kolom destilasi ini terdiri dari gas (20°C), Naphta (40°C), Kerosen (120°C), Diesel (170°C), Lubricating oil atau pelumas (300°C) dan residu (350°C).

 

Kolom Stripper

Peralatan proses pengolahan minyak bumi seterusnya yakni kolom stripper, kolom ini punya bentuk yang sama bersama dengan kolom destilasi hanya saja ukurannya lebih kecil, alat ini berfungsi untuk mengeluarkan fraksi yang lebih enteng dari di dalam fraksi yang lebih berat, contohnya fraksi naphta yang terikut masuk kedalam penampungan fraksi kerosen. Cara kerja dari alat ini yakni penguapan biasa bersama dengan menggunakan injeksi steam dari basic kolom sebagai sumber panas.

 

Condensor

Kondensor merupakan alat yang digunakan untuk mencairkan fraksi gas yang merupakan hasil dari kolom destilasi. Gas tersebut didapatkan dari bagian atas kolom yang merupakan fraksi yang punya titik didih terendah.

Cara kerja dari kondensor ini yakni pertukaran panas, bersama dengan langkah gas bakal dimasukkan kedalam ruangan pada alat tersebut, diamana di dalamnya terkandung pipa-pipa yang memuat air ( sebagai pendingin), gas tersebut bakal mengalami kontak bersama dengan permukaan luar pipa supaya panasnya (panas latent) bakal diserap oleh air pendingin yang membawa dampak temperatur dari gas tersebut bakal menurun dan bakal terkondensasi.

 

Cooler

Coler adalah alat yang digunakan untuk mendinginkan suatu product yang punya panas yang tinggi supaya tidak bisa ditampung di di dalam tanki. Media pendingin pada alat ini sama halnya bersama dengan kondensor yakni fasilitas air. Cara kerjanya yakni pipa-pipa yang memuat product panas bakal lewat fasilitas pendingin air supaya panas dari product tersebut bakal terserap dan menurunkan temperaturnya sampai meraih temperatur normal.

 

Seperator

Separator digunakan untuk mengatasi dua zat yang tidak bisa melarut, apabila air dan minyak atau minyak dan gas. Cara kerjanya yakni bersama dengan langkah pengendapan, supaya zat yang punya densitas yang tinggi (misalnya air) bakal berada pada bagian bawah namun zat yang punya densitas yang rendah bakal berada pada bagian atas (minyak), seterusnya salah satu zat tersebut bakal dikeluarkan baik itu minyak maupun air.

 

Perpipaan

Sistem perpipaan di dalam indutri migas sangatlah diperlukan, tanpa ada pipa maka proses di di dalam kilang tidak bakal terjadi. Pipa berfungsi sebagai area mengalirnya suatu fluida dari suatu area ke area lain.

Pipa terbuat dari bermacam model bahan terkait dari karakteristik liquid yang bakal dialirkan didalamnya. Khusus untuk mengalirkan minyak, model pipa yang digunakan umumnya terbuat dari baja bersama dengan gabungan serat carbon.

 

Instrument

Instrument ialah proses control yang terdiri dari data-data suatu proses yang sedang berlangsung di lapangan. Fungsi dari instrument yakni memelihara kestabilan dan memantau suatu proses mengolah supaya proses tersebut bisa berlangsung cocok bersama dengan jalan yang ditetapkan.

Contoh simple dari peralatan instrumen yakni control valve (katup) yang digunakan untuk sesuaikan kuantitas aliranan fluida di dalam pipa baik itu secara manual maupun bersama dengan kendali jarak jauh.

Demikianlah pembahasan perihal beberapa peralatan proses pengolahan minyak bumi, sudah pasti masih banyak peralatan lainnya yang belum tercantum di dalam tulisan ini, silahkan di tambahkan di kolom komentar. Terimakasih, semoga bermanfaat.